.

.

Home » » Perbedaan Hacking Putih Dan Hacking Hitam.

Perbedaan Hacking Putih Dan Hacking Hitam.


Hampir setiap saat kita mendengar berbagai macam berita tentang seorang hacker yang membobol suatu situs, merusak berbagai macam program, dan juga mencuri berbagai dokumen rahasia yang seharusnya tidak boleh diketahui oleh publik. Secara kasat mata mungkin hal yang dilakukan oleh para hacker tersebut merupakan tindakan yang melanggar hukum. Namun jika kita melihatnya dari sisi yang lain, maka beberapa aksi hacking tersebut justru malah menguntungkan karena sebuah perusahaan akan mengetahui letak kelemahan jaringannya setelah ada hacker yang berhasil membobolnya. Fakta tersebut tentunya menimbulkan sebuah pertanyaan yang sangat mendasar apakah semua hacker adalah penjahat?
Tentu tidak! Walaupun selama ini kita dijejali dengan berbagai macam berita ataupun film yang menggambarkan bahwa para hacker merupakan orang-orang jahat didunia internet, namun sebenarnya banyak juga para hacker baik yang berkontribusi untuk keamanan di dunia internet. Dengan kenyataan seperti itu, maka sekarang mulailah dikenal istilah hacker hitam dan hacker putih untuk membedakan keduanya di dunia hacking. Lalu apakah yang membedakan antara hacker hitam dan hacker putih tersebut? Berikut Paseban akan mengulasnya untuk Anda.

Black Hats
Tipe yang pertama yaitu Black Hat Hacker atau sering disebut hacker hitam. Hacker hitam ini merupakan seorang hacker yang melakukan aktivitas hackingnya untuk tujuan kejahatan. Kejahatan yang dilakukannya bisa hanya berupa menjebol situs milik Anda hingga mencuri berbagai dokumen rahasia milik CIA atau organisasi pemerintahan yang lainnya. Selain itu, beberapa hacker hitam biasanya juga melakukan aksinya hanya untuk iseng dan mengusir kebosanan dengan cara masuk ke sebuah situs kemudian merusak, mengacak-acak, dan melakukan hal apapun yang mereka inginkan di situs tersebut.
Walaupun beberapa grup hacker hitam menyatakan bahwa perbuatan mereka tersebut untuk sebuah kebaikan, namun tindakan yang mereka lakukan terkadang membuat kerusakan dankekacauan pada jaringan yang mereka masuki. Aksi yang mereka lakukan biasanya menggunakan cara-cara yang sudah umum seperti brute force attack, menjebol firewalls, atau dengan menggunakan keyloggers. Oleh karena itu, jika yang dilakukan oleh seorang hacker merupakan sebuah tindakan kriminal, maka hacker tersebut dapat digolongkan menjadi hacker hitam.

Grey Hats
Kategori yang kedua adalah "Grey Hats Hackers” atau hacker abu-abu. Hacker jenis ini cukup membingungkan karena berada diantara hacker hitam dan hacker putih. Pasalnya hacker abu-abu ini biasanya memiliki tujuan yang baik seperti untuk meingkatkan keamanan sebuah jaringan, namun sayangnya mereka juga melakukan hal tersebut untuk tindakan krimal tertentu agar dapat mencapai tujuan mereka. Hacker jenis ini merupakan hacker yang harus diberikan dukungan karena secara tidak langsung mereka memiliki tujuan yang baik untuk keamanan atau yang lainnya.

White Hats
Hacker jenis terakhir yaitu White Hats Hacker atau hacker putih. Lantas, apakah yang membuat seseorang disebut hacker putih atau hacker yang baik? Secara umum, hacker merupakan seorang yang cerdas sehingga mampu menemukan bugs atau celah keamanan dalam sebuah jaringan. Maka dari itu, seorang hacker akan disebut baik apabila setelah menemukan celah keamanan tersebut, ia langsung memberitahukannya kepada sang developer tentang hal tersebut sehingga developer tersebut akan segera membetulkannya. Para hacker putih ini tentunya akan dikenal sebagai para pakar keamanan internet dibanding para hacker hitam yang dikenal sebagai penjahat internet.
Dengan kenyataan tersebut maka saat ini banyak sekali perusahaan yang mempekerjakan seorang hacker hanya untuk mencari celah keamanan yang ada di jaringannya. Hal tersebut juga dilakukan oleh pemerintah Amerika Serikat dengan mempekerjakan banyak hacker putih yang berkualitas untuk mencegah para hacker hitam yang ingin membobol jaringan milik pemerintah Amerika tersebut.
Hal serupa juga juga dilakukan oleh proyek open source yang biasanya meminta para hacker putih untuk bersukarela mencari berbagai kelemahan yang ada pada software mereka. Maka, jika Anda terlibat dalam proyek tersebut, jangan kaget jika banyak istilah hacking yang bermunculan, seperti kalimat "Let the hacking begin!” Hal tersebut tentunya bukanlah ajakan untuk kejahatan karena yang mereka maksudkan adalah ajakan untuk membuat sebuah kode. Selain itu, orang-orang yang terlibat dalam proyek open source juga biasanya menyebut dirinya sebgai seorang hacker.
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Cyber Cipus | Mas Template
Copyright © 2011. Cyber Cipus - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger